[ad_1]
Natto adalah makanan tradisional Jepang yang terbuat dari kedelai yang difermentasi dengan bakteri Bacillus subtilis. Makanan ini dikenal karena teksturnya yang lengket dan aroma yang khas. Natto juga merupakan sumber protein yang baik dan mengandung banyak nutrisi penting.
Jika Anda penggemar makanan Jepang, Anda mungkin tertarik untuk membuat natto sendiri di rumah. Proses pembuatan natto sebenarnya cukup mudah dan dapat dilakukan dengan alat sederhana. Berikut adalah langkah-langkahnya:
Bahan-bahan:
- Kedelai hitam atau kedelai biasa (500 gram)
- Bacillus subtilis starter culture (bisa dibeli secara online)
- Air bersih
- Alat pembuat natto (bisa dibeli secara online)
Langkah-langkah:
- Rendam kedelai dalam air selama 12 jam. Pastikan kedelai benar-benar direndam agar proses fermentasi berjalan lancar.
- Setelah direndam, tiriskan kedelai dan kukus selama 6 jam. Proses pengukusan ini akan membuat kedelai menjadi lunak dan siap untuk difermentasi.
- Saat kedelai masih hangat, campurkan starter culture ke dalamnya. Pastikan untuk mengikuti petunjuk dosis yang diberikan oleh produsen starter culture.
- Letakkan kedelai yang telah dicampur dengan starter culture ke dalam alat pembuat natto. Biarkan difermentasi selama 24-48 jam pada suhu kamar.
- Setelah proses fermentasi selesai, natto siap untuk dikonsumsi atau disimpan dalam lemari pendingin.
Tips:
Untuk mendapatkan natto yang berkualitas, pastikan untuk selalu menggunakan bahan-bahan yang segar dan bersih. Selain itu, perhatikan juga kebersihan alat pembuat natto agar tidak terkontaminasi oleh bakteri lain selain Bacillus subtilis.
Conclusion
Secara keseluruhan, membuat natto sendiri di rumah tidaklah sulit. Dengan sedikit kesabaran dan peralatan yang tepat, Anda dapat menikmati natto berkualitas tinggi tanpa perlu membeli versi siap saji yang biasanya dijual dengan harga tinggi. Selamat mencoba membuat natto di rumah!
FAQs
1. Apa itu Bacillus subtilis?
Bacillus subtilis adalah jenis bakteri yang sering digunakan dalam proses fermentasi makanan, termasuk dalam pembuatan natto. Bakteri ini secara alami ditemukan di tanah dan dianggap aman untuk dikonsumsi manusia.
2. Di mana saya bisa mendapatkan starter culture untuk membuat natto?
Starter culture untuk membuat natto bisa dibeli secara online di toko-toko spesialis yang menjual peralatan dan bahan-bahan pembuatan makanan fermentasi.
3. Berapa lama natto bisa disimpan?
Jika disimpan dalam lemari pendingin, natto dapat bertahan hingga beberapa minggu. Namun, disarankan untuk mengonsumsi natto dalam waktu yang relatif singkat untuk menjaga kualitas dan keamanan makanan.
[ad_2]
Comments